Dampak New Media pada
Gaya Hidup Masa Kini
New Media (Media Baru) merupakan istilah yang
dimaksudkan untuk mencakup kemunculan
digital, komputer, atau jaringan teknologi informasi dan komunikasi di akhir abad
ke-20. New media adalah media yang terbentuk dari interaksi antara manusia
dengan komputer dan internet secara khususnya. Termasuk di dalamnya adalah web,
blog, online social network, online forum dan lain-lain yang menggunakan
komputer sebagai medianya.
Saat ini, kehadiran new media semakin nyata seiring kemajuan
teknologi yang sangat pesat. Kemajuan teknologi, terutama pada internet dan
media telah memudahkan kita untuk saling terhubung satu sama lain, mendapatkan
informasi dalam kurun waktu yang sangat singkat, dan juga memudahkan kita dalam
mengerjakan berbagai pekerjaan, dll. Mudah tidak selalu memberikan dampak
positif bagi kehidupan kita. Karena semuanya serba mudah, kita menjadi malas
melakukan hal-hal yang berat karena sudah merasa ketergantungan terhadap
fasilitas yang diberikan oleh internet dan media. Sebagai contoh, Banyak orang
menghabiskan waktu berjam-jam di depan komputer, laptop, atau memanfaatkan fasilitas
smartphone, dan perangkat teknologi lainnya. Mulai dari mengirim email,
membayar tagihan, berbelanja, menulis di blog, meng-update Facebook atau
Twitter, menonton video, mengunduh musik, atau sekadar melihat-lihat dari satu
link ke link lainnya. Berbagai kemudahan yang ditawarkan melalui media online
tersebut akhirnya membuat kebanyakan orang saat ini tak lagi kuat membaca
teks-teks panjang. Kualitas pikirannya telah menjadi staccato, yang
mencerminkan caranya melihat dengan cepat potongan teks pendek dari berbagai
sumber online (Carr. 2011). Bahkan saat ini semua media konvensional seperti
koran, radio, televisi, memiliki versi online yang memudahkan audience untuk
mengaksesnya.
Bukan hanya menimbulkan ketergantungan, tapi new media juga
dapat meningkatkan gaya hidup yang individualis. Orang-orang yang biasanya
menghabiskan waktu untuk sekedar berbincang, malah sibuk dengan smartphone mereka.
Karena semua serba mudah dengan adanya internet, orang tidak lagi membutuhkan
bantuan orang lain untuk bertanya kemana arah jalan ataupun dimana stasiun
kereta terdekat, semuanya informasi itu bisa kita dapatkan melalui GPS dan
google maps. Postifnya, semua kemudahan yang ditawarkan oleh new media membuat
orang-orang menjadi mandiri, namun jika sudah merasa kecanduan dan
ketergantungan dengannya akan menimbulkan individualisme dalam masyarakat.
Dengan cepatnya penyebaran informasi, orang-orang yang
tadinya jarang membaca koran ataupun menonton berita televisi merasa tertarik
untuk mengetahui informasi yang ada di internet karena kemudahan untuk
mengaksesnya dan pilihan serta keringkasan yang ditawarkan artikel-artikel
berita di internet. Internet juga dapat menjadi sarana belajar dan
penegmbangakan bakat dan hobi bagi kita dengan adanya berbagai informasi yang
ditawarkan oleh internet dan media. Tapi dari semua berita dan informasi yang
ada di internet, tidak semuanya bermanfaat dan faktual. Hal tersebut juga
membuat orang menjadi mudah percaya dengan hal-hal yang diberikan di dunia maya,
karena inetenet dan media sudah menjadi tren masa kini. Padahal berita dan
informasi yang disebarkan melalui internet belum tentu benar adanya.
Media akan selalu berkembang, dan perkembangannya pun
semakin lama semakin cepat dan kita tidak bisa menutup mata dan telinga kita
akan kemajuan teknologi. Kita juga harus beradaptasi dengan teknologi itu
sendiri, walaupun banyak dampak negatif yang ditimbulkan new media bagi gaya
hidup sekarang, tapi juga tidak sedikit manfaat yang kita dapatkan dari
beradaptasi dengannya. Kita harus dapat menggunakan internet untuk memudahkan dan
membantu kita melakukan berbagai hal. Tapi jangan terlalu mengandalkan internet
dan media, kita harus punya waktu berkualitas bagi diri kita sendiri dan
orang-orang di sekitar kita tanpa adanya interupsi dari smartphone maupun laptop
kita. Pada saat media dan teknologi semaju sekarang saja, induvidualisme sudah
mulai terasa cukup kuat. Bagaimana jika di masa depan nanti disaat media yang
bahkan lebih baru dengan teknologi yang jauh lebih canggih lagi? apa jadinya
generasi kita jika menjadi sekumpulan yang diperbudak oleh sesuatu yang
seharusnya membaantu dan memperluas jaringan kita, bukannya malah membatasi
hubungan kita dengan dunia nyata. Jangan membuat internet dan media mengendalikan
gaya hidup dan pola pikir kita, tapi bentuklah gaya hidup berteknologi yang
sehat dan pola pikir yang cerdas agar kita berperan dengan benar untuk
mengendalikan media baru. Sehingga dapat merasakan dampak positif dengan dampak
negatif minimal sekalipun media terus mengalami pembaharuan setiap waktunya.
sumber:
http://lhiasusan20.blogspot.co.id/2013/11/new-media-definisi-pandangan-manfaat.html
http://www.kompasiana.com/priskasp/new-media-sebagai-perubahan-gaya-hidup_55100008813311cf36bc5fda